Aneka
Tujuh Barongsai Ramaikan Imlek 2565
- Detail
- Diterbitkan pada Jumat, 31 Januari 2014 18:12
- Ditulis oleh Andry
- Dilihat: 30669
Kuningan (KaTer) - Sebanyak tujuh Barongsai dan hiasan gapura ular dengan sederetan lampion yang tergantung dibalut dengan warna merah serta kuning keemasan menambah semaraknya perayaan tahun baru Imlek di Lithang Khonghucu Jalan Talang nomor 2 Cirebon malam tadi, Jumat (31/1/2014).
Salah satu seni sseni tradisional asal Tiongkok, Barongsai sudah cukup familiar di masyarakat Indonesia. Tidak sedikit orang yang antusias untuk melihat penampilan penari yang ditutupi semacam sarung yang menyerupai bentuk singa. Nampak ratusan warga sekitar memenuhi Klenteng Talang untuk melihat atraksi tujuh barongsai yang khusus didatangkan pengurus yayasan dalam rangka menyambut Tahun Baru Imlek 2565.
Serangkaian acara ini merupakan salah satu puncak acara menyambut Imlek, karena sebelumnya sudah dilakukan kegiatan seperti berbagi sembako, perapihan klenteng dengan membersihkan dan mencuci patung-patung suci serta menata lilin. Ada sekitar 132 lilin yang menghiasi ruangan tempat peribadatan jemaat Khonghucu, dan 16 diantaranya merupakan lilin dengan ukuran yang besar.
Salah seorang pengurus, Jeremi Huang menuturkan, hari pertama Imlek merupakan hari kelahiran Buddha Maitreya. Buddha yang penuh cinta kasih dan senyuman ini, senantiasa mengajarkan kita untuk saling mengasihi sesama serta semua mahluk tanpa melihat perbedaan.
“Inti dari semua kegiatan itu, selain untuk menyambut Tahun Baru Imlek, juga untuk memberikan hiburan bagi warga Cirebon khususnya dan bagi warga di wilayah sekitar Cirebon pada umumnya,” pungkasnya.
Sekitar dua jam lebih, tujuh barongsai tersebut memperlihatkan atraksi yang mampu memukau para pengunjung klenteng. Dimulai dari pukul 20.00 WIB, setiap barongsai bergantian memperlihatkan kepiawaiannya dengan iringan tabuhan tambur. Salah satu atraksi yang cukup mengundang decak kagum pengunjung yakni pada saat barongsai tersebut meloncat indah dari satu titik ke titik lain.(AND)
