Fishing

KPU RI Pantau Pabrik Tinta Pemilu

Jum19042024

Last updateKam, 04 Apr 2024 4am

bjb

Politik

KPU RI Pantau Pabrik Tinta Pemilu

Ketua KPU RI saat memantau pabrik tinta di Kuningan.

Kuningan (KaTer) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia (RI) melakukan pemantauan pabrik pembuatan tinta pemilu yang berada di Sadamantra Jalaksana Kuningan, Senin (10/2/2014). Pemantauan  langsung dilakukan oleh Ketua KPU RI, Husni Kamil Malik beserta jajaran anggota KPU pusat didampingi oleh KPU Kuningan serta pihak Kepolisian setempat.

“Kuningan merupakan satu dari tiga perusahaan yang memproduksi tinta untuk pemilu 2014 nanti. Dua lokasi perusahaan sejenis berada di Cileungsi dan yang paling banyak memproduksi tinta berada di wilayah Sidoarjo Jawa Timur,” terang Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia (RI), Husni Kamil Malik saat memantau pabrik tinta di Kuningan kepada sejumlah awak media.

Agar pemilu nanti tidak ada kendala kata Husni. pihaknya akan terus melakukan pengawasan di beberapa daerah yang memang sudah bekerjasama untuk kesiapan logistik pada pemilu 2014 tanggal 9 April mendatang. KPU juga menempatkan beberapa staff di setiap pabrik dan percetakan untuk memastikan spesifikasi sesuai dengan kontrak.

“Pabrik di Kuningan memproduksi 25% dari total keseluruhan secara nasional, yaitu sekitar 130 ribu untuk tempat pemungutan suara (TPS) di Pulau Sumatra dan wilayah Banten. Dengan ketentuan setiap 1 TPS disediakan 2 botol tinta sidik jari,” tambahnya.

Menurut Husni, target pengiriman logistik untuk pemilu nanti harus selesai tanggal 15 februari 2014. Secara keseluruhan harus sudah sampai di KPU masing-masing Kabupaten/Kota.

Ditempat yang sama, pemilik CV Tridaya Pratama, Maman Resmana menuturkan, dalam pembuatan tinta sidik jari untuk pemilu, CV Tridaya Pratama mencover sebanyak 11 provinsi yang tersebar di wilayah Pulau Sumatra dan Provinsi Banten. Selain itu, tinta yang sudah selesai produksi memang tengah disalurkan ke beberapa wilayah dan sudah sampai di daerah Aceh.

“Masyarakat juga tak perlu cemas dengan kandungan tinta sidik jari yang kami hasilkan. Sebab, produksi tinta tersebut berlabel halal sesuai sertifikat halal Nomor 00170043170107 yang diterbitkan di Jakarta pada 29 Mei 2013 hingga 28 Mei 2015. Selain itu, Badan POM RI dengan No sertifikat PO.07.06.711.03.004 menyimpulkan tinta aman untuk kesehatan dan tak mengiritasi kulit,” ungkapnya.(AND)

Add comment


Security code
Refresh


Fishing