Fishing

Aktivis IPKB, Konsolidasi Program BKKB

Sosial

Aktivis IPKB, Konsolidasi Program BKKB

Konsolidasi Program BKKB

Kuningan (KaTer) - Ratusan aktivis yang tergabung dalam Ikatan Penulis Keluarga Berenecana (IPKB) se-jawa barat menggelar Konsolidasi Program BKKB dan Pembangunan Keluarga. Kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari di Hotel Ayong, Selasa dan Rabu (6-7/5/2014) di hadiri seluruh ketua IPKB se-Jawa Barat.

Kepala Perwakilan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Provinsi Jawa Barat, Siti Fathonah menjelaskan, laju pertumbuhan penduduk (LPP) Indonesia sejak tahun 2000 terus meningkat tajam. Dari yang semula 1,49 persen, sekarang mencapai 2,1 persen. Untuk mengendalikan jumlah penduduk, ini merupakan kewajiban masyarakat, tentunya dengan dukungan dari pemerintah.

“Atas kondisi ini, pemerintah Provinsi Jawa Barat terus berusaha melakukan penurunan melalui peningkatan program KB di tingkat pemerintah daerah. Program peningkatan KB ini memang sudah menjadi tanggungjawab pemerintah. Hal itu di lakukan sebagai upaya dalam mengantisipasi terhadap peningkatan jumlah penduduk. “ katanya.

Lebih jauh Siti Fathonah mengatakan, suksesi kegiatan KB di berbagai daerah, tidak lepas dari peran serta partisipasi dari sejumlah aktivis yang tergabung dalam IPKB. “Dalam upaya meningkatkan dan mensukseskan program KB ini, kami sangat terbantu oleh rekan-rekan anggota IPKB di tiap daerah. Semoga kemitraan ini menjadi nilai kebikan dalam menjalani kehidupan ini,’ terangnya.

Sementara, kepala Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP) Kabupaten Kuningan, Hj. Poppy N Puspitasari mengatakan, tahun 2013, tingkat keikutsertaan ber KB masyarakat Kuningan sebesar 173,497 peserta atau 79,57 persen dari Pasangan Usia Subur (PUS) yaitu sebanyak 230,288.

“Berdasarkan data yang kami miliki, jumlah yang ikut KB untuk keseluruhan penduduk Kuningan itu sebanyak 75 persen. Untuk sisanya, sebanyak 25 persen, terbagi kedalam beberapa kategori. Seperti terdapat pada kalangan ibu hamil dan menyusui. Sementara, jumlah keikutsertaan kaum pria yang ikut program KB dengan pasektomi hanya 0,18 persen,” ucapnya.(AND)


Fishing