Pemerintahan
Sekjen DPP PAN Tinjau Perbaikan Longsor
- Detail
- Diterbitkan pada Minggu, 05 Maret 2017 19:39
- Ditulis oleh Lukman Hakim
- Dilihat: 27140
Kuningan Terkini - Sekjen DPP PAN Eddy Soeparno didampingi ketua DPD PAN Kuningan, H Udin Kusnaedi meninjau lokasi perbaikan jalan nasional yang longsor di Desa Kawahmanuk Kecamatan Darma Kabupaten Kuningan, Jumat (05/03/2017). Kehadiran Sekjen DPP PAN sendiri disambut Wakil Bupati Kuningan Dede Sembada yang juga ikut memantau perbaikan jalan tersebut.
Menurut Sekjen DPP PAN Eddy Soeparno, terputusnya jalan nasional penghubung Kuningan-Majelangka-Ciamis itu, membuat perekonomian melemah. Dimana omset para pedagang khususnya di pasar Darma pun mengalami penurunan.
“Dengan terputusnya jalan tersebut, kita lihat di pasar Darma juga ternyata para pedagang mengalami penurunan omset hingga 50 persen. Kita juga sampaikan pada para pedagang bahwa penyelesaian perbaikan terputusnya jalan Insya Allah bisa selesai dalam kurun waktu satu setengah bulan,” katanya.
Yang menjadi permasalahan lanjutnya, adalah kondisi alam dengan curah hujan yang cukup tinggi. Hal ini juga disebabkan oleh pencemaran, baik pencemaran Industri, transpirtasi dan lain-lain. Oleh karena itu kita bisa menekan pencemaran itu. Selain itu juga dengan adanya pengembangan infrastruktur, juga memperbaiki sarana yang sudah adans sekarang yang sudah berusia cukup lanjut.
“Namun dengan keterbatasan anggaran baik di pusat maupun di daerah, harus bisa memilih proyek man yang harus dibenah berdasarkan skala prioritas,” tutur politisi PAN yang sudah dua kali ke Kuningan ini.
Pasar Darma sendiri terangnya, merupakan salah satu bentuk nyata dari PAN, karena PAN sendiri menggunakan dana aspirasi yang diinisiasi oleh PAN untuk pengembangan pasar Darma juga termasuk 8 pasar lainnya di Kuningan. Ini salah satu bentuk kepedulain dari PAN dalam mengembangkan ekonomi kerakyatan.
“PAN yang sangat signifikan kehadirannya di DPRD, ingin untuk terus mensukseskan pengembangan ekonomi daerah khususnya dari aspek infrastruktur dulu,” tandas Eddy. (l.hakim)
