Kuningan Terkini - Semboyan dari rakyat oleh rakyat dan untuk rakyat sudah tidak asing lagi di telinga kita. Bagi TNI, semboyan ini bukan semata hanya sebuah slogan, TNI dan rakyat tidak dapat dipisahkan, TNI kuat karena dukungan rakyat. Hal ini dibuktikan melalui program TNI Membangun Desa (TMMD) yang dilaksanakan di seluruh antero Indonesia. Bukan skala besar kecilnya TMMD, namun manfaatnya dapat dirasakan langsung dan berefek besar serta positif bagi masyarakat.
TMMD yang dulu dikenal dengan nama AMD (ABRI Masuk Desa), bukan hanya semata untuk membantu pemerataan pembangunan di pedesaan, akan tetapi juga berfungsi untuk menjalin kerjasama yang baik antara TNI, Pemerintah Daerah dan masyarakat. Program ini menunjukan bahwa TNI dan rakyat begitu dekat. Hal ini sesuai dengan slogan ‘Dari Rakyat, Oleh Rakyat Dan Untuk Rakyat’.
TNI tidak hanya hebat di medan perang, namum TNI bisa bekerja sama dengan masyarakat, berbaur dengan masyarakat untuk membangun dan memajukan daerah. TMMD merupakan program yang sangat positif, program yang patut untuk dipertahankan. Melalui TMMD, masyarakat bersama Bintara Pembina Desa (Babinsa) serta perangkat desa, mendefinisikan apa yang diperlukan untuk segera diadakan demi akselerasi pembangunan yang dapat menyejahterakan masyarakat setempat secara menyeluruh.
Babinsa memiliki peran sangat penting dalam rangka mewadahi aspirasi warga masyarakatnya. Babinsa merupakan ujung tombak dalam meningkatkan kesejahteraan warga masyarakat, sekaligus sebagai mata telinga bagi keamanan di wilayah masing-masing. Dengan menerapkan lima Kemampuan Teritorial, kemampuan penguasaan wilayah dan komunikasi sosial serta kemampuan dalam mengembangkan teritorialnya, Babinsa dapat melakukan deteksi dan cegah dini terhadap kemungkinan berkembangnya hal-hal yang tidak diinginkan.
Dalam tugas kesehariannya, Babinsa harus selalu meningkatkan kemampuannya serta harus dapat melaksanakan tugas di daerah binaan masing-masing dengan baik. Peran babinsa sangat vital, karena berada di barisan terdepan dari Aparat Komando kewilayahan. Namun. jika peran dan fungsinya yang sangat kompleks tersebut tidak didukung oleh rakyat, maka kekuatan Aparat Komando kewilayahan juga akan tumpul.
Peran Babinsa sangat penting dalam mewujudkan kondisi aman di wilayah yang menjadi binaanya. Bukan hanya memberikan pemahaman tentang pentingnya kondisi aman, tetapi juga dapat menjadi motivator bagi masyarakat dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat di wilayahnya. Keberhasilan pembangunan desa berarti meningkatkan pemerataan tingkat kesejahteraan yang hasil-hasilnya akan menuju kepada terciptanya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Babinsa harus bisa menjaga kepercayaan yang diberikan Pimpinan, terutama dalam membina wilayahnya sehingga kemanungggalan TNI dengan rakyat semakin kuat. Apresiasi yang besar juga patut diberikan kepada pimpinan TNI, khususnya kepada anggota TNI yang terjun langsung ke daerah-daerah yang telah bersusah payah dan tidak mengenal lelah membantu pemerataan pembangunan demi kemajuan Negara Indonesia tercinta ini.(j’ly)