Kuningan Terkini – Miris, SDN 7 Purwawinangun yang berada dikawasan kota Kuningan, bahkan tidak jauh dari kantor Bupati Kuningan, kondisi bangunannya sangat memprihainkan. Hampir satu tahun lebih, siswa kelas 2 SDN 7 Purwawinangun harus rela belajar diruangan sempit dan panas karena beratapkan terpal. Akibat kondisi ruangan jelas yang sangat memprihatinkan ini, para siswa terpaksa belajar berdesakan, karena tidak ada ruangan lagi yang bisa digunakan untuk kegiatan belajar mengajar.
“Kondisi ruangan sekolah yang di tutup dengan terpal ini, sangat tidak nyaman dan mengganggu. Selain panas, kalau hujan bocor,” ungkap salah seorang siswa Ridho, Selasa (14/03/2017).
Sementara, Kepala Sekolah SDN 7 Purwawinangun, Eliati mengungkapkan, proses belajar mengajar di dalam ruangan yang di tutup terpal ini, terpaksa dilakukan, karena tidak ada ruangan lagi. Untuk itu, pihak sekolah berharap agar pemerintah daerah setempat segera memperbaikinya rusak agar para siswa nyaman saat belajar.
“Selain ruangan yang di tutup dengan terpal, kondisi bangunan sekolah pun rusak, bahkan ada ruangan yang ditopang dengan bambu. Dua ruangan kelas juga atapnya bolong bolong karena belum juga di perbaiki,” terangnya.(l.hakim)