Pendidikan
Orang Tua Siswa Tolak SDN 17 Direlokasi
- Detail
- Diterbitkan pada Kamis, 28 September 2017 11:14
- Ditulis oleh Admin
- Dilihat: 25570
Kuningan Terkini - Sejumlah orang tua murid SDN 17 Kuningan dengan tegas menolak rencana sekolah yang memiliki sejarah tersebut direlokasi ke jalan baru awirarangan. Bahkan, jika aspirasi dari orang tua siswa tersebut tidak diindahkan, mereka berencana akan melakukan aksi unjuk rasa, baik ke pemda maupun ke dewan.
Menurut salah seorang orang tua siswa, Indah, Ia keberatan jika SDN 17 direlokasi ke jalan baru Awirarangan. Selain tidak dilewati angkutan kota, ia bersama keluarga besarnya juga mengenyam pendidikan di SDN 17. "Sayang jika sekolah ini dibongkar, apalagi sudah termasuk bangunan lama yang seharusnya dilindungi," katanya kepada Kuningan Terkini, Kamis (28/09/2017).
Menurutnya, jika alasan relokasi SDN 17 hanya karena macet, hal tersebut tidak berdasar. Apalagi informasinya, akan dibuat untuk lahan parkir. “Aneh, bagaimana bisa, sekolah yang memiliki sejarah ini direlokasi hanya untuk lahan parkir. Masa parkir lebih penting dibanding dengan pendidikan untuk anak bangsa,” sindirnya.
Jika alasannya macet sambung Indah, semua sekolah yang berada di jalan siliwangi juga sama, bikin macet. Misalnya SMP 1, SMA 1 dan sekolah lainnya jiga sama, bahkan dimana-mana juga, jika ada sekolah pasti akan macet. “Jika dilihat, bukan sekolah yang menjadi alasan macet, tapi angkutan kota yang sembarangan berhenti ditengah jalan saat bubaran sekolah,” terangnya.
Hal senada disampaikan alumni SDN 17 Kuningan tahun 76, Dedi Effendi. Ia bersama alumni lainnya menolak SDN 17 direlokasi. Selain sekolah tersebut bersejarah, SDN 17 merupakan sekolah favorit. Ia juga sudah menerima laporan dari orang tua murid, jika SDN 17 direlokasi, anaknya akan dipindahkan ke sekolah lain.
“Jadi, percuma sekolah dibangun baru tapi tidak ada muridnya, muibazir karena muridnya tidak ada. Jadi saya menghimbau, agar rencana relokasi SDN 17 Kuningan dikaji ulang. Kasihan mereka, terombang ambing dengan rencana relokasi tersebut,” pungkasnya.(j’ly)
